Skip to main content

Memilih Makanan Sehat Saat Berpuasa

Sahabat Kuliner Ciamis, pemilihan menu makanan untuk sahur dan berbuka, serta yang dikonsumsi pada waktu diantara kedua saat penting tersebut, ternyata akan menentukan kondisi tubuh kita di bulan ramadhan yang suci ini. Bagaimana seharusnya kita memilih makanan pada bulan ini?

Sebuah artikel dari detikfood.com semoga menjadi bahan pencerahan bagi kita. Meski puasa sudah berlangsung sepertiga masa, tetapi tidak terlambat jika kita ingin memperbaiki kebiasaan kita sehari-hari agar tubuh terasa fit dan segar. Khazanah makanan dari kuliner Ciamis dapat diandalkan untuk memenuhi pola konsumsi makanan yang sehat di bulan suci.

[Eka Septia Wulan - detikFood] Jakarta - Merasa lelah dan cepat lapar di bulan puasa? Coba perhatikan menu sahur Anda. Bisa jadi salah satu jenis makanan yang Anda makan justru membuat Anda merasakan lapar lebih cepat. Selain makanan, minuman juga bisa membuat Anda dehidrasi sebelum waktu berbuka.

Masalah kesehatan pada manusia biasanya timbul karena faktor makanan yang tidak tepat, kurang tidur, dan pikiran. Faktor makanan yang tidak tepat dan cenderung berlebihan justru yang paling sering ditemui. Apalagi di bulan puasa ini, saat waktu makan hanya dua kali saat sahur dan berbuka pemilihan makanan harus lebih cermat agar tubuh tetap ternutrisi.

Nutrisi yang diperlukan oleh tubuh sangat beragam. Karena tidak ada satu jenis makanan saja yang bisa memenuhi semua kebutuhan nutrisi itu. Perlu lebih cermat memilih jenis makanan khususnya di bulan puasa ini. Meskipun makan sahur disunahkan, tapi sebaiknya jangan sampai dilewatkan. Makan sahur memberikan energi untuk Anda selama sehari penuh.

Makan sahur juga menjaga metabolisme tubuh tetap dalam kondisi normal. Selama puasa, makanlah makanan yang termasuk 'karbohidrat kompleks' seperti oatmeal, semolina, lentil, kacang-kacangan, biji-bijian. Hal ini untuk menjaga lambung tetap dalam kondisi kenyang karena makanan dicerna lebih lambat.

Selain makanan 'karbohidrat kompleks', makanan dengan berserat tinggi juga baik untuk dikonsumsi. Agar Anda terhindar dari konstipasi atau sembelit selama bulan puasa. Sayuran hijau serta buah-buahan adalah pilihan yang paling tepat. Tidak hanya serat, tapi vitamin dan mineral juga tercukupi.

Selama berpuasa, baik sahur dan berbuka hindari makanan yang mengandung lemak dan rasa pedas. Selain bisa meningkatkan kolesterol darah, makanan lemak dan pedas bisa mengganggu pencernaan. Minumlah air putih yang banyak, antara waktu berbuka sampai menjelang tidur serta selama sahur. Selingi dengan minum jus buah tentunya tanpa menggunakan gula agar manfaatnya bisa Anda rasakan.

Teh dan kopi yang bersifat diuretic (menyebabkan buang air kecil terus menerus) sebaiknya dihindari selama puasa agar tidak dehidrasi. Buah yang bisa Anda nikmati selama puasa adalah pisang karena tinggi potassium, magnesium, dan karbohidrat.

Untuk berbuka, cobalah konsumsi kurma sebanyak 3 butir. Kurma merupakan sumber gula, serat, kalium karbohidrat, dan magnesium dan telah direkomendasikan sejak zaman Nabi Muhammad (saw) sebagai cara yang baik untuk berbuka puasa, karena Kurma mengembalikan energi yang hilang selama berpuasa.

Kalau sudah tahu jenis-jenis makanan yang sebaiknya dimakan saat puasa, maka rasa lapar lelah yang mendera saat berpuasa bisa terhindarkan.

(eka/Odi)

sumber: detikfood.com

Comments

Popular posts from this blog

Opak | Special Snacks from Ciamis

Opak is one of popular snack from Ciamis. It is a traditional culinary made from local material and handmade processed. It usually divided into two types; sweet opak (opak beureum) and salty opak (opak bodas). It has delicious and unique taste. Ciamis people who lives in outside now will remember their homeland while looking at the picture above. Share

CILOK | Special Culinary from Ciamis

Cilok is one of favourite foods found on Ciamis city. It is special tasted and many Ciamis people made it as their fave food.

Geuning, Sampeu Oge Ngimpor Keneh!

[Ramdhania El Hida - detikFinance] Jakarta - Meskipun singkong merupakan makanan ciri khas RI, rupanya negeri tercinta kita ini masih melakukan impor singkong dari negara Italia dan Cina. Padahal, singkong merupakan makanan pokok ketiga di Indonesia setelah beras dan jagung. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) yang dikutip detikFinance Minggu (7/8/2011), Indonesia mengimpor ubi kayu dengan total 4,73 ton dengan nilai US$ 21,9 ribu dari Januari hingga Juni 2011. Negara Italia merupakan negara dengan nilai terbesar yaitu US$ 20,64 ribu dengan berat 1,78 ton. Sedangkan Cina merupakan negara penyuplai ubi kayu impor terbesar yaitu 2,96 ton dengan nilai US$ 1.273. foto: singkong gajah, konon dapat menghasilkan sampai 35 kg dari satu pohon saja (singkongajah.wordpress.com ) Selain itu, meskipun memiliki Pulau Garam, Indonesia rupanya masih impor garam dari negara Kangguru. Impor garam dari Australia dari Januari hingga Juni 2011 mencapai 1,04 juta ton dengan nilai USD 53,7 ...